Aceh Singkil | Rabu 17 April 2024 www.jejakkasus.id
Banjir genangi lintas jalan utama Kecamatan Kota Baharu, Kecamatan Singkohor, menuju Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil. Tepatnya titik lokasi banjir di Desa Cingkam / Solok, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil. Rabu, (17/4/2024), dini hari.
Pantauan media ini, air banjir naik mulai pagi hari, hingga sore, mengakibatkan pengendara roda dua tidak berani lewat dan tak jarang sepeda motor yang nekat lewat mogok di jalan, karena derasnya arus air dan di tambah adanya sejumlah titik lobang di tengah jalan, akibat hantaman arus air banjir.
Ketinggian air banjir, selutut orang dewasa , air juga menggenangi rumah penduduk di Desa Cingkam, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil.
Selanjutnya, dari penuturan Salimin seorang pengendara, "pagi tadi air naik, tapi masih bisa lewat, lalu siang sampai sore ini, baru tidak berani memaksa lewat, karena air begitu deras, sehingga kami yang punya kereta jenis matic memilih menaikkan kereta ke becak dan kadang menunggu tumpangan mobil lewat ," paparnya, sambungnya.
Selain itu, arus air deras di jalan lintas di tambah genangan air banjir cukup panjang lebih kurang satu kilometer. Sebut Salimin.
Kemudian di tambahkan, kairi warga Kota Baharu, hal yang sama, selain banjir di Cingkam ini, ada lagi banjir di jalan lintas Kota Baharu Ke Gunung Meriah, Aceh Singkil. Di lokasi tinanggam di area perusahan perkebunan PT.Nafasindo pengendara juga tidak lewat. Tutupnya.
( Rayali lingga www.jejakkasus.id )
Photo jalan lintas Kota Baharu, Singkohor Menuju Gunung Meriah, Aceh Singkil
Social Header