Breaking News

Mushala Nur Ihklas Rusunawa Gelar Wirid Agama Bersama Zul Handra.S.Ag.MA


Sawahlunto.jejak Kasus.
Bertempat  di komplek rusunawa mushala Nur Ihklas
Buya Zul Handra.S.Ag.M.A. Penyuluh agama islam saat ini beliau bertugas di KUA Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto.

Dipilihnya mushala Nur Ihklas rusunawa, buya Zul Handra melihat sangat miris dengan kondisi mushola, sarana untuk sholat lengkap, penerangan bagus apa lagi kebersihan tidak diragukan, namun kurang nya aktifitas beribadah di mushola ini  karena tidak ada nya alat pengeras suara, sudah dua Tahun tidak lagi terdengar AZAN berkumandang di mushala ini, apa lagi di saat bulan puasa untuk membangunkan warga makan sahur,  terpaksa RT rusunawa dengan menjinjing pengeras suara pakai Bluetooh dengan dendang Saur....sahur sampai tingkat lima dikali dua Blok, maka setiap malam RT harus naik sepuluh tingkat dengan fasilitas LIFE dengkul.

Jumat malam bukti pentingnya siraman dan sentuhan agama, secara insiatif warga membawa alat pengeras suara dari rumah warga , kebetulan milik Pak RW rusunawa.

Rusunawa mengaji dapat terlaksana dan malam wirid tersebut Buya Zul Handra membawa judul, Keutamaañ Berilmu Agama, Kajiam kitab Mauidzatulmukminiin bab.1.Zul Handra mengatakan kegiatan ini sebagai wadah pembinaan iman dan taqwa bagi penghuni atau warga rusunawa yang beragam profesi dan usaha, harapnya.untuk itu, lanjutnya, warga rusuñ hendaknya tetap meningkatkan ilmu dan iman menuju ketaqwaan, Keutamaan ibadah dan ilmu, yakin orang yang berilmu diibaratkan seperti purñama, dan ibadah ibarat biñtang dilangit sekaligus nasìhat Luqman pada anaknya, katanya duduk bersama orang berilmu dan mengikuti kegiatannya, maka Allah SWT akan diturunkan cahaya hikmah pada hati sebagai hidupnya bumi dengan prantara langit maka belajar itu membuka pintu rezki dan keberkahan. Tutup ceramah buya Zul Handra.S.Ag.M.A.

Kegiatan agama malam itu diisi dialog interaktif antara jamaah wirid dengan buya, pada inti nya ibu ibu jamaah mushala Nur Ihklas rusunawa meminta kegiatan wirid ini berkelanjutan, maka dengan kata sepakat kaum ibu peserta wirid dapat disepakati kegiatan wirid dapat diadakan dua kali Sebulan yaitu minggu pertama dan minggu ke empat. 
Untuk kas mushala nanti dibicarakan di tingkat RW dan RT yang ada dirusunawa jika disetujui akan kita lakukan sistim sedekah atau imfak keliling setiap satu kali sebulan, jika ini terlaksana, tentu apapun kegiatan keagamaan dapat terlaksana karena mushala Nur Ihklas Rusunawa sudah dapat kucuran dana dari imfak warga hunian rusunawa setiap bulan sedekah jemput bola ( door to door) harap pengurus Nur Ihklas Rusunawa yang berprofesi sebagai RT di Rusun. 

Yanto jejak Kasus
© Copyright 2022 - JEJAKKASUS.ID